Jumat, 05 November 2010

Apriori

Bulan kapur menusuk raga
mengukir kuburan yang mencari.
Tuhan sudah mati di hati manusia
yang jari-jarinya melengkung
di robekan malam.
Zarathustra dan Neitszche menangis
dengan kertas-kertas lapuk
karena kita masih mengairi vagina dewi-dewi kencur.
Kita lupa, kita lupa.!
Membiarkan Tuhan tergolek lemah diatas bulan retak.

5 November 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar